Pengaruh Kesehatan, Dan Pengangguran Terhadap Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (Tpak) Jawa Timur Periode 2018-2022

Authors

  • Dicky Sutranggono Uin Sayyid Ali Rohmatulloh Tulungagung
  • Agus Eko Sujianto UIN Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung
  • Ela Nur Safitri UIN Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung
  • Nur Indah Prastiwi UIN Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung
  • Titalia Ayumazah UIN Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung
  • Veniya Yulia Isnaini Uin Sayyid Ali Rohmatulloh Tulungagung

Keywords:

Kesehatan, Pengangguran, TPAK

Abstract

Peneliti di Jawa Timur mengamati Pendapatan Asli Daerah (TPAK) 2019–2021 dan bagaimana faktor-faktor seperti upah minimum, kesehatan, dan pengangguran mempengaruhinya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara kesehatan, pengangguran, dan upah minimum di TPAK Jawa Timur selama tiga tahun terakhir. Analisis regresi panel menggunakan data sekunder yang diambil dari berbagai sumber terpercaya merupakan strategi penelitian yang digunakan. Upah minimum, kesehatan, dan pengangguran merupakan faktor independen dalam penelitian ini, dan TPAK Jawa Timur sebagai variabel dependen. Berdasarkan temuan penelitian, TPAK Jawa Timur jauh lebih baik dengan menaikkan upah minimum. Bukti seperti ini menunjukkan bahwa menaikkan upah minimum dapat meningkatkan PDB Jawa Timur. Selain itu, kesehatan merupakan faktor penting lainnya yang memberikan dampak positif terhadap TPAK di Jawa Timur. Menurut penelitian, peningkatan TPAK di Jawa Timur dapat dilakukan dengan membina masyarakat yang lebih sehat, yang akan menghasilkan output yang lebih banyak. Di sisi lain, TPAK Jawa Timur sangat terkena dampak pengangguran. Tingkat pengangguran yang tinggi dapat menghambat pertumbuhan ekonomi daerah dan mengurangi pendapatan asli daerah. Dalam rangka meningkatkan TPAK Jawa Timur, disarankan untuk mempertimbangkan kebijakan yang dapat meningkatkan upah minimum, meningkatkan kesehatan masyarakat, dan mengurangi tingkat pengangguran. Dengan demikian, diharapkan TPAK

References

Arsyad, L. 2010. Ekonomi Pembangunan. Yogyakarta: UPP STIM YKPN.

Juanita. 2002. Peran Asuransi Kesehatan dalam Benchmarking Rumah Sakit dalam Menghadapi Krisis Ekonomi, Fakultas Kesehatan Masyarakat Jurusan Administrasi dan Kebijakan Kesehatan, Universitas Sumatera Utara, Diakses tanggal 28 November 2023, (www.repository.usu.ac.id/ bitstream/123456789/3747/1/ fem-juanitas.pdf).

Kartika, Rinta. 2020. Analisis Faktor yang Mempengaruhi Pengangguran di Indonesia. Sumatera Utara

Hasanudin, H. (2023). Applying the Principles of Good Corporate Governance in Corporate Financial Management. MAR-Ekonomi: Jurnal Manajemen, Akuntansi Dan Rumpun Ilmu Ekonomi, 1(02), 49–55.

Octaviany, Kamalia. 2016. Pengaruh Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja, Pengangguran, dan Konsumsi Rumah Tangga terhadap Pertumbuhan Ekonomi di Indonesia. In Applied Microbiology and Biotechnology (Vol. 85, Issue 1). UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

Puji, Ariani. 2020. Pengaruh Pengeluaran Pemerintah pada Sektor Pendidikan dan Kesehatan serta Investasi Swasta terhadap Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja. Jurnal Ekonomi Mulawarman 2 (4). Kalimantan Timur

Simanjuntak, Payaman J. 1985. Pengantar Ekonomi Sumber Daya Manusia. Jakarta: Lembaga Penerbit Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia.

Downloads

Published

2023-12-04

How to Cite

Sutranggono, D., Sujianto, A. E., Safitri, E. N., Prastiwi, N. I., Ayumazah, T., & Isnaini, V. Y. (2023). Pengaruh Kesehatan, Dan Pengangguran Terhadap Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (Tpak) Jawa Timur Periode 2018-2022. Jurnal Ekonomi, Akuntansi Dan Manajemen Indonesia, 2(02), 24–31. Retrieved from https://jurnal.seaninstitute.or.id/index.php/Juemi/article/view/364